Seminar dan Workshop Waste Manajemen, General Manager Produksi Klinker PT Semen Tonasa Iswahyudi Didaulat sebagai Pemateri.

    Seminar dan Workshop Waste Manajemen, General Manager Produksi Klinker PT Semen Tonasa Iswahyudi Didaulat sebagai Pemateri.
    Seminar dan Workshop Waste Manajemen, General Manager Produksi Klinker PT Semen Tonasa Iswahyudi Didaulat sebagai Pemateri.

    MAKASSAR - PT Semen Tonasa, mewakili SIG, turut ambil bagian dalam kegiatan seminar dan workshop Waste Management, yang merupakan rangkaian BUMN Environmental Movement, di Hotel The Rinra Makassar, Jum'at, 11 Agustus 2023. Kegiatan yang dihadiri oleh lebih dari 300 peserta dari kalangan insan BUMN, UMKM, mitra binaan, dan bank sampah ini, secara spesifik membahas tentang pengelolaan sampah dan limbah secara tepat guna. 

    Dalam seminar dan workshop ini, General Manager Produksi Klinker PT Semen Tonasa, Iswahyudi, didaulat menjadi salah satu pemateri. Selain itu, perusahaan persemenan tertua di Indonesia Timur ini juga mengirimkan lebih dari 40 orang peserta yang terdiri dari karyawan milenial serta istri-istri karyawan Semen Tonasa.

    Dalam paparannya, Iswahyudi mengawali dengan menjelaskan komitmen utama Indonesia terhadap mitigasi krisis iklim yang harus dicapai. "Selain target Nationally Determined Contributions (NDC) mengurangi emisi 29% pada tahun 2025, Indonesia juga memiliki komitmen untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) maksimal pada tahun 2060. Dan sektor energi adalah salah satu sektor yang perlu diperhatikan untuk menentukan keberhasilan pencapaian target ini, dikarenakan energi fosil merupakan peyumbang kedua terbesar emisi karbon yang dilepas ke udara. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan, mengapa selama ini SIG, termasuk PT Semen Tonasa didalamnya, memiliki concern yang tinggi terhadap masalah energi ini." 

    Lebih jauh, Iswahyudi menjelaskan bahwa industri semen merupakan industri yang mengonsumsi banyak energi, baik thermal maupun listrik. Di mana biaya energi mencapai 30 – 40 ?ri biaya produksi (COGM). Untuk memproduksi terak, dibutuhkan energi panas sekitar 780-830 kcal/kg. Sedangkan untuk memproduksi semen, konsumsi energi listrik mencapai 80-100 kWh/ton semen.

    "Peningkatan penggunaan energi terbarukan merupakan jawaban atas 2 isu sekaligus, yaitu isu terkait lingkungan dan juga isu terkait efisiensi biaya. Kedua hal ini selain dapat menjadi added value bagi perusahaan, juga merupakan salah satu kunci agar kami dapat terus bersaing di pasar yang semakin kompetitif ini." ujarnya.

    Iswahyudi mengungkapkan, bahwa secara garis besar ada 5 hal yang telah dilakukan oleh Semen Tonasa dalam upayanya untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan. Antara lain peningkatan penggunaan Alternative Fuel & Raw Material (AFR), penurunan Clinker Factor, optimalisasi Specific Thermal Energy Consumption (STEC), penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), serta implementasi Sistem Manajemen Energi dan Industri 4.0. 

    "Alhamdulillah, dengan dukungan manajemen serta kerja keras seluruh pihak, selama 4 tahun Semen Tonasa menerapkan Sistem Manajemen Energi dan Industri 4.0, telah memberikan benefit yang cukup signifikan. Diantaranya adalah kami mampu menghemat biaya energi senilai Rp 240 Miliar, menghemat penggunaan energi sebesar 4.370 TJ, serta mereduksi CO2 sebesar 435 kT. Di mana semua efisiensi ini ekuivalen dengan penghematan penggunaan batu bara sebanyak 149.141 T dan atau seperti menanam 15 juta pohon." tutupnya.( Herman Djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Jamin Kelancaran Kegiatan Jalan Santai,...

    Artikel Berikutnya

    HUT Proklamasi RI ke 78 Sekertaris MPC Pemuda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Kapolda Sulsel Resmikan Kapal Patroli C1-3012 Sikatan di Dermaga Ditpolairud Polda Sulsel
    Kerjasama Pemdes Taraweang- PPK Ormawa BKMF Sinapsis FIKK UNM
    Hari Santri 2024, 12 Ponpes Terima Ijin Operasional
    Penyerahan 250 Sertifikat Redistribusi Tanah di Desa Bulu Tellue Langkah Besar Menuju Peningkatan Kesejahteraan Warga
    Polda Sulsel Kawal Pendistribusian surat suara 18 kabupaten Di Sulsel Pada Pilkada serentak tahun 2024-2025
    Kapolsek Bungoro AKP Abdul Haris Nicolaus Sampaikan Pesan Netralitas Polri Dalam Pilkada 2024
    Pasangan Calon Bupati Pangkep Nomor Urut Satu MYL-ARA Hadirkan Solusi Inovatif, Desa Tanpa Kemiskinan 
    Sinergi Polsek Liukang Tangaya dan Diknas Pangkep: Upaya Preventif Cegah Kekerasan dan Perundungan di Sekolah
    Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada, Kapolsek Bungoro AKP Abdul Haris Bangun Sinergitas dengan PT Daya Cayo Asritama:
    Kapolsek Bungoro AKP Abdul Haris Nicolaus Sampaikan Pesan Netralitas Polri Dalam Pilkada 2024
    Jelang Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 78, Camat Liukang Tupabiring Gelar Berbagai Kegiatan Lomba di Pulau
    Penyerahan 250 Sertifikat Redistribusi Tanah di Desa Bulu Tellue Langkah Besar Menuju Peningkatan Kesejahteraan Warga
    Polda Sulsel Kawal Pendistribusian surat suara 18 kabupaten Di Sulsel Pada Pilkada serentak tahun 2024-2025
    Polres Maros Kawal Logistik Surat Suara Pemilu 2024 Menuju Gudang Logistik KPUD Maros
    Jum’at Berkah, Kapolres  AKBP Ari Kartika Bakti Turun Langsung Berbagi Sembako Terhadap Warga Kurang Mampu 
    Perkuat Sinergitas Bangun Desa,  Bhabinkamtibmas Polsek Liukang Tangaya lakukan Giat Tatap Muka
    HMI Cabang Pangkep Gelar Refleksi Hari Sumpah Pemuda
    Bhabinkamtibmas Bersama Warga Binaan, Wujud Kolaborasi Jaga Keamanan Lingkungan

    Ikuti Kami